Menurut Menpora Zainudin Amali , saat ini, stakeholder olahraga merasa senang dan tersenyum kembali karena kegiatan olahraga sudah menggeliat.
Ia berharap, tahun 2022, meskipun masih dalam situasi pandemic, kegiatan olahraga sudah bisa dilakukan.
“Jadi cabang-cabang olahraga yang belum bergerak kita akan minta untuk segera bergerak, menyusul dari kegiatan-kegiatan cabang-cabang olahraga yang sudah memberanikan diri untuk mencoba melakukan kegiatan. Walaupun harus dengan protokol yang sangat ketat,” harapnya.
Baca juga : Menpora Zainudin Amali Pastikan Kontrak Shin Tae-yong Diperpanjang
Menpora Zainudin Amali menegaskan, pandemi tidak hanya dirasakan Indonesia, melainkan menghantam negara-negara yang ada di dunia. Sehingga saat awal-awal pandemi tahun 2020 lalu semua pihak kaget dan memberhentikan semua kegiatan olahraga. Sehingga kegiatan yang harusnya digelar tahun 2020 diundur menjadi tahun 2021.
“Kegiatan-kegiatan yang harusnya dilakukan pada tahun 2020 semuanya ditunda termasuk Olimpiade dan Paralimpiade 2020, dalam negeri ada PON dan Peparnas 2020 ditunda ke 2021. Kita juga harusnya menjadi tuan rumah FIFA World Cup U – 20, tapi ditunda ke 2023,” katanya.
“Tapi alhamdulillah kita bisa bisa jalan lagi dan mudahan-2022 karena kita sudah memulai dengan kegiatan 2021” lanjutnya.
