Biuus.com, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali terus mengusung semangat perubahan paradigma baru olahraga Indonesia kepada para atlet pelatnas SEA Games 2021 Vietnam. Hal itu terlihat ketika Menpora dalam dua hari kemarin yaitu pada hari Senin 25/4/2022, dan Selasa 26/4/2022 mengunjungi pelatnas beberapa cabang olahraga.
Hari pertama Senin (25/4/2022), Menpora Amali datang ke pelatnas Wushu, Karate dan Renang. Dalam setiap kunjungan tersebut, Menpora Amali tak pernah letih untuk menyampaikan pesan kepada para atlet bahwa pemberangkatan atlet ke SEA Games 2021 Vietnam tahun ini sepenuhnya ditentukan oleh Tim Review yang terdiri dari akademisi, NOC, KONI dengan berdasarkan data.
Hari kedua Selasa (26/4), Menpora Amali juga mendatangi pelatnas Angkat Besi, Senam dan Basket. Sambutan hangat juga diberikan cabor saat ia memberi semangat kepada para atlet bahwa olahraga Indonesia saat ini mengalami perubahan paradigma baru. Dan perubahan ini menurutnya untuk mencapai prestasi tertinggi di ajang Olimpiade.
Baca juga: Hadirnya Menpora Amali Disambut Baik Oleh Tim Pelatnas Senam
“Kepada semua atlet yang terpilih untuk berangkat ke SEA Games 2021 Vietnam merupakan pilihan terbaik dari tim review yang berdasarkan data dan prestasi terakhir kalian, jadi kalian patut berbangga bisa terpilih menjadi yang terbaik. Saat ini kita memang sedang melakukan perubahan paradigma baru olahraga Indonesia untuk menuju prestasi Olimpiade,” ungkap Menpora Amali.
Apa yang telah disampaikan oleh Menpora terkait perubahan paradigma baru olahraga Indonesia ini mendapat dukungan penuh dari beberapa pengurus cabang olahraga Indonesia. Salah satunya adalah, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) Djoko Pramono.
Djoko juga menyampaikan sangat mendukung ketegasan Menpora Amali dalam memberikan paradigma baru pemberangkatan cabang olahraga ke berbagai multievent internasional, termasuk SEA Games 2021 Vietnam.
“Saya setuju, ketegasan dalam olahraga perlu, sekian lama hanya dua cabor yang diikuti di olimpiade. Semoga dengan paradigma baru ini bisa lebih banyak cabor yang akan lolos ke olimpiade,” pungkas Djoko Pramono saat ditemui di sela-sela pelaksanaan pelatnas PB PABSI di Komplek Marinir, Kwini, Jakarta Pusat, Selasa (26/4/2022) sore.
