Biuus.com, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali meterapkan Sistem Promosi Degradasi, Menpora Amali Harap Judo Masuk Dalam Cabor Unggulan DBON memastikan menerapkan sistem promosi dan degradasi untuk cabang-cabang olahraga unggulan yang ada dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Cabang olahraga yang belum masuk, salah satunya Judo dipastikan memiliki kesempatan asalkan berprestasi.
Untuk saat ini, ada 14 cabang olahraga unggulan yang masuk dalam DBON yakni cabang olahraga yang mengandalkan tekni dan akurasi sesuai kekuatan fisik orang Indonesia diantaranya bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, wushu, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, renang, senam artistik, dayung dan pencak silat.
“Bagi cabang-cabang olahraga yang belum masuk pada tahap awal di dalam cabang olahraga yang diunggulkan tentu ada kesempatan berikutnya. Jadi kita lihat statistik seperti apa, perbandingan kekuatannya secara internasional seperti apa, maka cabang-cabang itu yang kita proyeksikan,” kata Menpora Amali saat memberikan sambutan pada acara pelantikan Pengurus PB-PJSI masa bakti 2021-2026 secara virtual, Selasa (30/11/2021) siang.
Baca juga : Ketum KONI Pusat: Judo Harus Cetak Juara Agar Masuk Cabor Unggulan DBON
Menpora Zainudin Amali menjelaskan, dalam DBON pihaknya telah menetapkan target-target yang harus dicapai dari olimpiade ke olimpiade dimana peringkat Indonesia semakin naik dan semakin meningkat. Ujungnya, tepat 100 tahun Indonesia merdeka atau pada Olimpiade 2044 peringkat Indonesia ditargetkan di posisi 5 besar dunia.
“Ini tidak mudah tetapi dengan hitung-hitungan secara statistik itung-itungan secara ilmiah memungkinkan untuk kita capai asal kita konsisten menjalankan program-program yang ada di dalam Desain Besar Olahraga Nasional,” ujarnya.