Tak ketinggalan Topeng Kaliwungu yang baru saja mendapat Pengajuan Warisan Budaya Tak Benda ( WBTB ) dari Pemerintah Pusat sebagai warisan Kabupaten Lumajang ikut dipamerkan dan ditampilkan.
Kadin Lumajang Agus Setiawan mengatakan, pemberdayaan UMKM baik pemasaran maupun pendampingan, terlihat pada Inapro di Stand Lumajang.
“Stand Lumajang sangat unik ada berbagai produk lumajang seperti batik, strudel pisang, kopi, teh dan kerajinan bambu serta batok kelapa dipamerkan, ucap Agus.
Baca juga : Zainul Arifin Pemuda Inovasi Yang Mengembangkan Kreatifitas Untuk Masyarakat di Desanya
Zainul Arifin atau yang akrab di Panggil Mas Za mengungkapkan, terimakasih atas apresiasi dari Bu gubernur Jatim, Ketua Umum Kadin Indonesia dan Kadin Lumajang saat berkunjung di stand Lumajang.
” Bu gubernur Jatim, Ketua Umum Kadin dan Kadin Lumajang sangat tertarik melihat pisang agung tertarik melihat Pisang Agung dan UMKM Lumajang,” ucap Masza.
Menurut Zainul Arifin, UMKM Lumajang harus mempunya ciri khasnya dan harus menjunjung tinggi kearifan lokal.
“ Mangka dari itu kita bikin beda UMKM Lumajang, tetap menampilkan ciri khasnya yaitu Pisang Agung sebagai maskot kota pisang, “ tagas Mas Za.