Kementrian Ekraf dukung Dompu jadi Kabupaten Kreatif Indonesia

Kementrian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) RI berharap, agar Kabupaten Dompu bisa menjadi salah satu daerah yang ditetapkan sebagai Kabupaten Kreatif Indonesia.

“Festival Lakey 2025 menjadi momentum penting bagi Kabupaten Dompu untuk meneguhkan diri sebagai pusat ekonomi kreatif di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Indonesia,” ungkap Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Indonesia, Teuku Riefky Harsya, dalam sambutannya yang dibacakan Direktur Jasa Teknologi Informasi dan Komunikasi Abdul Malik, saat penutupan Festival Lakey 2025.

Riefky menyampaikan, selamat atas terselenggaranya Festival Lakey 2025 yang dinilainya bukan hanya sebagai panggung budaya, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi kreatif yang mengangkat potensi khas Dompu.

“Festival ini menghadirkan semangat kolaborasi dan inovasi melalui berbagai agenda seperti Festival Kopi Tambora, Festival Timbu, Fashion Show Muna Pa’a, dan Gelar UMKM Kreatif,” ujarnya.

Menurutnya, ekonomi kreatif merupakan manifestasi dari kekayaan intelektual yang berbasis pada warisan budaya, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

“Untuk itu, Kemenekraf mendorong pendekatan hexa helix yang melibatkan kolaborasi enam unsur utama pemerintah, pelaku usaha, komunitas kreatif, akademisi, media, serta asosiasi dan lembaga keuangan,” jelas politisi Demokrat ini.

Lebih lanjut, Menteri Riefky menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah. Ia menyinggung arahan Presiden Prabowo Subianto dalam program Asta Cita bahwa ekonomi kreatif harus menjadi gerakan kolektif daerah.

“Dompu memiliki seluruh modal sosial untuk menjadi model pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi lokal dan teknologi digital,” tegasnya.

Dalam mendukung hal tersebut, Kementerian telah menyepakati pembukaan ruang pembentukan Dinas Ekonomi Kreatif di daerah bersama Kementerian Dalam Negeri.

Riefky mendorong Pemerintah Daerah Dompu untuk membentuk dinas tersebut agar pengelolaan sektor kreatif lebih terstruktur, responsif, dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Mengakhiri sambutannya, Menteri Riefky memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam menyukseskan Festival Lakey 2025.

“Semoga Festival Lakey menjadi simbol kebangkitan ekonomi kreatif daerah, memperkuat identitas budaya, dan memberi manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *