Biuus.com, Jakarta – Cabang olahraga (cabor) wushu ini menjadi salah satu cabor yang diharapkan menyumbangkan medali emas untuk Indonesia pada SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam pada 12-23 Mei 2022 mendatang.
Timnas wushu Indonesia akan menurunkan 16 atlet dari dua nomor yang akan dipertandingkan, yakni 8 atlet Taolu (4 putra dan 4 putri) dan 8 Atlet Sanda (4 putra dan 4 putri) dengan target tiga medali emas.
Manajer timnas wushu Indonesia Iwan Kwok mengaku bahwa tak berani menargetkan terlalu jauh karena minimnya informasi dari dua tahun ke belakang karena masa pandemi Covid-19 ini. “Kita menargetkan tiga medali emas, kita tidak berani menargetkan terlalu jauh,” ungkap Iwan saat di temui di GBK Arena, Jumat (22/4/2022) pagi.
Baca juga: Ketum PBWI Apresiasi Cabor Wushu Sudah Dipersiapkan untuk Olimpiade
Meski demikian, Iwan juga tetap mewaspadai atlet tuan rumah yang terkenal kuat dan didukung oleh pelatnas yang matang. “Kita tentunya mewaspadai tuan rumah ya, apalagi Vietnam ini terkenal dengan government will-nya yang sangat kuat, jadi mereka itu pelatnas sepanjang masa,” ucap Iwan.
“Kita hanya berusaha semaksimal mungkin seluruh tim bekerja sangat keras dan serius, kita mengharapkan yang terbaik nantinya,” harap Iwan.
Menurut Iwan, selama pandemi tak banyak event-event internasional yang diikuti dan sangat buta dengan kekuatan lawan. “Apalagi selama dua tahun ini kita minim informasi, buta dengan peta kekuatan karena memang tidak ada event-event internasional. Tapi, kita bersyukur semua bisa dilalui dengan baik,” tambahnya.
Iwan menyampaikan tidak ada ramuan khusus untuk timnas wushu Indonesia untuk meraih target medali emas. Ia hanya menegaskan dengan berlatih semaksimal mungkin dan pola latihan yang ketat.
“Kita tidak ada strategi khusus. Kita hanya berjuang semaksimal mungkin dengan pola latihan yang ketat, dan berdoa. Tingkat kedisiplinan anak-anak juga tinggi,” pungkasnya.