Pesantren di Bogor menjadi percontohan Pondok Pesantren (Ponpes) Sehat, bukan hanya di tingkat kabupaten tetapi juga siap menjadi percontohan secara nasional.
Ponpes yang dimaksud adalah Ponpes Nurul Ilmi yang berlokasi di Bojong Gede Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat.
Ponpes Nurul Ilmi Bojonggede Bogor ini tidak terlepas dari kerja keras, yang diawali dari masalah santri yang terkena sakit Hepatitis A.
Masalah ini menjadi perbincangan sampai pemberitaan di media akan adanya kasus Hep A yang menimpa sebagian santrinya.
Terkait adanya penyakit tersebut, Ponpes Nurul Ilmi melalui pengasuhnya KH. Faisal Muhammad Ali Nurdin mengatakan pihaknya terbuka kepada siapapun.
Menurutnya kerjasama lintas sektor menjadi bagian yang tidak terlepaskan dalam upaya penanggulangan masalah kesehatan yang ada di Pondok Pesantren Nurul Ilmi.
“Kami butuh Dinas Kesehatan, Puskesmas, Kecamatan, Akademisi untuk mengembangkan Pondok Pesantren Kami” Pungkas Nurdin.
Pernyataan ini disampaikan di saat dialog setelah diseminasi hasil investigasi KLB Hepatitis A oleh Marfin sebagai utusan FETP Indonesia pada jumat, 6 Desember 2019.
“Untuk Pondok pesantren nurul ilmi kasus penyakit Hepatitis A sudah mulai menurun sejak tanggal 19 November 2019 dan sudah tidak terdapat laporan santri yang baru sakit. Jadi kasus Hepatitis A mulai tanggal 10 September sampai dengan 23 November 2019 dengan total kasus positif 11 orang. Dugaannya memang sesama santri saling menularkan karena kebiasaan menggunakan alat makan bersama-sama, kebiasaan cuci tangan dengan sabun yang masih kurang. Upaya yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kab. Bogor, Puskesmas Bojong Gede, dan Pondok Pesantren Nurul Ilmi telah maksimal. Dapat dilihat dari kegiatan pelacakan kasus yang terus dilakukan, perawatan terhadap orang yang sakit, dan upaya promosi kesehatan yang gencar dilakukan bersama dengan seluruh pihak terkait di pondok pesantren Nurul Ilmi” ungkap Marfin.
“Setelah Diseminasi Hasil Investigasi KLB itu, KH. Faisal Muhammad Ali Nurdin LC., M.A akan terus berupaya untuk menjadikan Ponpes Nurul Ilmi menjadi percontohan ponpes sehat. Ya, Ini menjadi pelajaran dan kami akan terus berupaya menjadikan pondok pesantren ini menjadi ponpes sehat percontohan” Tungkas KH. Faisal Muhammad Ali Nurdin.
Mantap