Jakarta – Akibat banjir bandang yang melanda Nusa Tenggara Timur ( NTT), pada Minngu (4/4),dini hari, Kesatuan Pemuda Pelajar Mahasiswa Muna Indonesia (KEPPMMI), meminta dukungan besar dari seluruh masyarakat Indonesia, untuk ikut berpatisipasi dalam bencana tersebut.
Hubungan Masyarakat (Humas) Keppmmi, Idin Saidin, mengatakan, dukungan penuh dari mayarakat Indonesia sangat diharapkan. Masyarakat NTT yang mengalami bencana banjir bandang adalah saudara yang patut dibantu.
“Musibah bencana yang melanda NTT adalah musibah terbesar dan merenggut banyak korban jiwa. Mari kita bantu saudara kita yang ada di NTT,” kata Idin, Rabu (7/4).
Baca Juga : Menpora Beri Lampu Hijau Kota Banjarbaru Bangun Fasilitas Olahraga
“Tak hanya dukungan, namun bantuan moril dan materiil berupa makanan,obat obatan,pakaian dan sebagainya patut diberikan. Hal ini sebagai bentuk pastisipasi masyarakat,karena daerah tersebut kini hancur total dan porak poranda akibat banjir” tegas Saidin.
“Saudara kita yang ada di NTT kini sangat membutuhkan bantuan. Marilah kita bersama sama menyalurkan bantuan demi saudara kita disana,” ujarnya.
Kejadian yang melanda wilayah NTT bedasarkan data BNPB kata Idin, mencatat 15 orang luka-luka dan sebanyak 2.655 jiwa mengungsi. Selain itu, BNPB juga mencatat sebanyak 25 rumah rusak berat, 17 rumah hanyut, 114 rusak sedang, 60 rumah terendam, dan 743 rumah terdampak.
“Banjir bandang di NTT awal April merupakan banjir terparah dalam 10 tahun terakhir dan banyak merenggut korban jiwa,”ungkapnya.